Laki-Laki yang Tak Seharusnya ; 4 Jan 2013

Pada suatu waktu di masa lalu yang belum terlalu jauh, tiga orang bocah laki-perempuan berloncatan kegirangan di atas kasur per mereka. Mereka senang tak alang kepalang, bahagia, karena ayahnya telah pergi dari hidup mereka. Tidak, laki-laki itu belum mati. Tapi mengundurkan diri dari tanggung jawab yang seharusnya. Bercerai. Bukan, tidak karena tiga bocah kecil itu akan mendapatkan harta warisan. Tapi mereka akan mendapatkan kembali kedamaian yang dulu selalu hilang sejak rumah itu ditinggali oleh ayahnya.

Laki-laki seperti apa yang membuat anak kandungnya bahagia hanya jika ia lenyap dari hidup mereka?
Seorang ayah yang tak diinginkan oleh anaknya. Pasti menyakitkan. Tidak, anak-anak merekalah yang kesakitan di dalam batinnya sebab kehadirannya.

Ayah seperti apa dia? Suami macam apa ia?
Tak usah dibayangkan, cukup bersyukur kau tak pernah merasakannya.
Beruntunglah mereka yang menganggap ayahnya adalah laki-laki terbaik di hidupnya.



Tiga orang bocah itu, buah hati seorang teman ibuku di sekolahnya.
permalink | 1 comments (+)

« BACK FORWARD »