Aku ingin menjadi anak kecil
Yang mencintai tanpa perlu mengatakan cinta
Yang menyayangi dengan sangat tanpa perlu berretorika

Seharusnya aku belajar menjadi anak kecil
Mereka tak pernah berkata cinta, namun selalu saja membuktikannya
Yang tersenyum dan tertawa sangat bahagia saat bermain bersama orang yang dicintainya
Dan yang diam-diam menjatuhkan air mata saat ditinggalkan pergi

Seharusnya aku terus menjadi anak kecil
Yang menyimpan dalam-dalam kata 'aku sayang sama kamu' dan menggantinya dengan merelakan mainan favoritnya sebagai
hadiah untuk seseorang yang amat ia sayang, atau bahkan membuangnya karena mainan itu menakuti orang yang amat ia cintai
Atau barangkali, sebuah kue asal-asalan buatan sendiri sebagai hadiah kejutan ulang tahun
Yang proses pembuatannya mengakibatkan ibu harus membersihkan dapur satu hari penuh

Aku ingin memiliki hati setulus anak kecil
Yang mencintai dengan sungguh-sungguh, dan mempercayai dengan amat penuh
Yang akan tetap percaya kata-kata orang yang dicintainya, walau bohong belaka
Ah, hati mana yang tega melihat wajah sepercaya itu dibohongi?
Yang ada dalam hati dan tak pernah terkata oleh mereka adalah; aku menyayangimu dan aku percaya kau tak akan membohongiku

Andai aku bisa kembali menjadi anak kecil
Yang hanya perlu menangis sekencang-kencangnya, untuk menghalaumu agar tak pernah pergi.